Tuesday 28 February 2012

5 Cara Membangun Rasa Percaya Diri


5 Cara Membangun Rasa Percaya Diri
2009-12-28T00:06:00+07:00
h4ura
Tips|

1. Belajarlah mengatasi perasaanmu. Sebagaimana orang-orang lain, pasti ada saat ketika kamu merasa marah, sedih, terluka, frustasi, atau stress berat. Jangan biarkan perasaan-perasaan ini membuatmu kewalahan. Cari jalan untuk menyalurkan emosi lewat aktivitas-aktivitas fisik, dengan bicara pada seseorang, atau menulis jurnal. Dan cara terbaik adalah mengambil air wudhu.

Saat kamu belajar mengatasi perasaanmu dengan cara-cara positif, di dalam dirimu kamu akan merasa lebih kuat.

2. Sadar bahwa kamu sendirilah yg bertanggung jawab atas tindak tandukmu. Orang lain mungkin mencoba memempengaruhimu dgn perkataan mereka. Mereka mungkin menekanmu untuk melakukan hal-hal yg nggak kamu inginkan. Mereka mungkin meremehkanmu supaya merasa dirinya lebih baik darimu. Jangan lampiaskan amarah pada orang-orang itu atau menuruti saja apa yg mereka suruh.

Sebaliknya, berhentilah sejenak, tarik napas dalam-dalam. Sadarlah bahwa kamu selalu punya pilihan dan pilihan itu adalah lakukan apa yg benar bagi dirimu. Meskipun cukup sulit untuk bangkit melawan tekanan atau kata-kata kasar, kamu pasti bisa! Kamu bakal merasa lebih aman dan percaya diri kalau berhasil melakukannya.

3. Jadilah seorang pengambil keputusan. Kamu mungkin sudah terbiasa dengan kenyataan bahwa selama ini keputusan untukmu dibuat oleh orangtua, guru, atau pihak-pihak berkuasa lainnya.

Tapi, kamu sendiri juga punya kesempatan untuk mengambil lebih banyak keputusan dalam hidupmu : mata pelajaran apa saja yg ingin kamu ambil, kegiatan-kegiatan apa yg ingin kamu ikuti, siapa saja temanmu bergaul, bagaimana kamu ingin menghabiskan waktumu, dan lain-lain. Membuat keputusan butuh rasa percaya diri.

Beri dirimu kesempatan untuk lebih banyak mengambil keputusan dalam hidup. Akan sangat membantu kalau kamu bisa minta nasihat dari teman-teman dan orang dewasa yg kamu percayai. Kamu mungkin juga ingin menuliskan pro kontra dari tiap-tiap keputusan yg bakal kamu ambil serta memilah-milah pilihanmu dgn hati-hati. Kalau suatu saat kamu membuat keputusan yg pada akhirnya kamu sesali, jangan hokum dirimu. Ini semua adalah bagian dari menjadi manusia. Biarkan dirimu belajar dari kesalahan-kesalahan yg telah kamu buat.

4. Fokuskan diri pada hidup sendiri, bukan hidup orang lain. Mudah sekali memandang ke sekitar dan membandingkan dirimu dgn orang-orang yg kamu anggap “lebih baik” darimu. Kamu mungkin melihat kelompok-kelompok atau sekumpulan orang poluler yg tampaknya punya lebih banyak rasa percaya diri dan kekuatan dibandingkan kamu.

Kamu mungkin meyakinkan dirimu bahwa orang-orang itu “sempurna” dan hidup mereka jauh lebih bahagia dan menarik dibandingkan hidupmu. Jangan biarkan dirimu terlena dalam jebakan untuk membanding-bandingkan dirimu dengan orang lain.

Sebaliknya, pusatkan perhatian pada hidup dan sasaran-sasaran yg ingin kamu capai. Apa yg bisa kamu ambil. Kalau kamu benar-benar ingin membuat hidupmu lebih baik, lakukan apa yg ada di dalam daftar itu sekarang juga.

5. Berilah dirimu sorakan sorakan pembangkit semangat. Ingat bahwa caramu bicara pada diri sendiri memainkan peranan penting dalam cara kamu memandang dirimu. Jangan pusatkan perhatian pada hal-hal yg salah dalam hidup, melainkan katakan pada diri sendiri apa saja yg telah kamu kerjakan dengan benar.

Jangan berpikir, “Aku benar-benar bikin kacau.” Sebaliknya katakan, “Bukan seperti itu yg kuinginkan. Tapi lain kali, aku bakal tahu apa yg sebaiknya kuperbuat.”
Buku Pintar Remaja Gaul

Cara Kerja X Ray


Kebanyakan diagram tabung sinar-x memperlihatkan sinar-x sebagai bentukan pola segitiga yang teratur seperti yang dihasilkan pada tititk fokus. Hal ini memberikan tujuan yang baik dalam hal penekanan tentang kerja radiasi sinar-x diluar tabung. Tetapi radiasi sebenarnya tidak seperti itu. Sebenarnya, sinar-x itu seperti cahaya tampak yang dalam
penyebarannya dari sumber melalui suatu garis lurus yang menyebar ke segala arah kecuali dihentikan oleh bahan penyerap sinar-x. Karena alasan tersebut maka tabung sinar-x ditutup dalam satu rumah tabung logam yang mampu menghentikan sebagian besar radiasi sinar-x, hanya sinar-x yang berguna yang dibiarkan keluar dari tabung melalui sebuah jendela/window. Sinar-x yang berguna tadi disebut sebagai berkas primer. Berkas sinar yang terletak pada tengah garisnya ini disebut central ray.

Diperlukan pembangkitan tegangan yang tinggi di dalam tabung sinar-x agar dapat dihasilkan berkas sinar-x. Rangkaian listriknya dirancang sedemikian rupa sehingga kV-nya dapat diubah dalam rentang yang besar -biasanya 30 kV sampai 100 kV- atau lebih. Bila kV yang lebih rendah digunakan, maka sinar-x memiliki panjang gelombang yang lebih panjang dan lebih mudah diserap sehingga disebut sebagai soft x-ray. Harus dipahami bahwa berkas sinar-x itu terdiri dari sinar dengan panjang gelombang yang berbeda. Radiasi yang dihasilkan pada rentang kV yang lebih tinggi akan memiliki energi yang lebih besar dan panjang gelombang yang lebih pendek.
Posted in: Rontgen,Tabung X-Ray

Tuesday 21 February 2012

Tips mengatasi kesedihan


Sebenarnya sedih itu apa sih??
Kenapa orang harus bersedih?
Dan kenapa kesedihan itu membuat seseorang merasa sakit????
Apalagi kalo kesedihan itu datangnya dari seseorang yang biasanya ada bersama kita dan sekarang jadi menghindar....
Tapi terkadang kesedihan membuat orang jadi sadar dan mengingat kembali siapa dirinya...

Hidup seakan menjadi tidak nyata setelah kehilangan sesuatu yang sangat berarti. Belajar bagaimana cara menghadapinya, terlibat di dalamnya, dan masuk kembali ke dunia nyata ketika kita merasa sangat kesepian dan sedih adalah sebuah perjuangan yang terjadi dengan tingkat yang berbeda pada masing-masing orang. Meskipun tampaknya mustahil, ada beberapa hal yang spesifik yang dapat Anda kerjakan sekarang untuk membantu Anda melewati masa-masa sulit setelah kehilangan sesuatu yang amat berarti itu. Berikut ini 12 ide yang bisa Anda gunakan.
1. Sediakanlah ruang dan waktu Jiwa Anda butuh waktu untuk pemulihan.
Berilah ruang bagi diri Anda sendiri. Kurangi harapan-harapan Anda. Santai. Artinya jangan menyiksa diri Anda jika proyek-proyek atau tujuan-tujuan tak terlaksana seperti yang diharapkan.
2. Ceritakanlah.
Carilah teman dekat untuk mencurahkan perasaan Anda. Sangat penting untuk melepaskan kesedihan Anda dengan orang lain. Manusia diciptakan untuk menjadi makhluk sosial. Namun imbangilah hal ini dengan menyisihkan waktu dan ruang untuk sendirian.
3. Katakanlah “Selamat tinggal”.
Buatlah sebuah surat perpisahan kepada seseorang yang telah meninggalkan Anda. Itu adalah salah satu jenis penghilangan emosi yang dapat membantu proses penyembuhan. Namun jangan dipaksakan. Lakukanlah bila Anda merasa bahwa apa yang Anda lakukan itu baik.
4. Kenanglah.
Kumpulkan semua benda kenangan Anda bersama sahabat anda tersebut berupa foto, hadiah-hadiah, surat-surat dan kartu-kartu. Tunjukkan koleksi tersebut kepada orang lain untuk membantu Anda mencurahkan perasaan Anda.
5. Menangislah.
Menangislah jika Anda sudah siap. Anda mungkin dalam keadaan shock dan penyangkalan serta bahkan tidak merasakan kesedihan selama beberapa waktu, jam-jam pertama atau kadang-kadang bahkan beberapa hari setelah kehilangan. Namun ketika saatnya emosi mulai muncul, biarkan air mata Anda mengalir.
6. Pergilah Keluar!
Habiskan waktu untuk minum teh atau kopi di kafe, berkeliling di toko buku, atau jalan-jalan di pertokoan/di taman.
7. Dapatkan Dukungan.
Bicaralah dengan orang-orang yang dalam hidupnya sudah pernah mengalami kehilangan.
8. Ampunilah.
Anda mungkin berpikir atau mengatakan “Saya seharusnya…. Saya seharusnya tidak…. Saya dapat…. Jika saja saya dapat….” Pikiran-pikiran tentang apa yang seharusnya dilakukan dan tidak dilakukan hanya akan membuat Anda gila. Tak ada manusia yang sempurna, jadi ampunilah diri Anda sendiri dan orang lain.
9. Mencari Pelarian.
Pelarian bisa jadi hal yang sehat dalam dosis yang pas dan bisa disalurkan dalam berbagai bentuk. Misalnya, seseorang yang dalam keadaan tertekan, dia menghabiskan banyak waktu untuk tidur. Hal ini sebenarnya merupakan bentuk mekanisme pertahanan tubuh. Jadi carilah pelarian! Pergilah menonton ke bioskop, lakukanlah hobi baru, banyaklah tidur siang atau lakukanlah suatu perjalanan.
10. Berdoalah.
Biarkan Tuhan yang memulihkan Anda.
11. Singkirkanlah yang negatif.
Hentikan pikiran-pikiran negatif — ingat, pikiran-pikiran itu mengubah unsur-unsur kimia dalam otak Anda menjadi hal-hal yang lebih buruk. Berhatilah-hatilah berada diantara orang-orang yang negatif. Jika memungkinkan, menjauhlah dari keadaan yang membuat Anda sedih (lihat “Larilah”).
12. Berolahragalah.
Jangan mengabaikan tubuh Anda. Sekali-sekali, pergilah ke pusat kebugaran, dimana Anda akan dikelilingi oleh banyak orang. Olah raga memperbaiki penghargaan diri dan menghasilkan hormon-hormon positif dalam tubuh Anda. Kenikmatan yang timbul saat endorfin untuk dilepaskan selama berolahraga dapat memberikan hasil yang mengagumkan

http://www.emotivasi.com/2008/07/31/12-cara-mengatasi-kesedihan/#more-358

Saturday 11 February 2012

Memproteksi Diri dari Radiasi



Sistem indra manusia tidak dirancang untuk mampu mendeteksi keberadaan radiasi pengion. Sebagai contoh, mata manusia hanya peka terhadap radiasi elektromagnetik berupa cahaya tampak dengan rentang energi antara 1,5 hingga 3 eV. Sementara radiasi elektromagnetik lainnya, seperti sinar-X yang memiliki rentang energi antara 12 hingga beberapa ratus eV tidak akan dapat dilihat langsung oleh mata manusia. Oleh karena itu, manusia memerlukan alat bantu berupa detektor radiasi guna memantau dan mengetahui keberadan radiasi.
Dalam setiap kegiatan yang memanfaatkan radiasi pengion harus diusahakan agar dosis radiasi yang diterima oleh pekerja selalu serendah mungkin sehingga tidak melebihi nilai batas dosis yang telah ditetapkan. Salah satu cara untuk menghindari terjadinya paparan radiasi pengion yang berlebihan adalah dengan melakukan pemantauan rutin dosis perorangan para pekerja radiasi. Program pemantauan dosis perorangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari setiap kegiatan pemanfaatan teknologi nuklir. Dengan program pemantauan dosis pekerja yang dilakukan secara berkala dan diawasi secara ketat, penerimaan dosis oleh para pekerja radiasi akan tetap terkontrol dan apabila terjadi penerimaan dosis berlebih dapat diambil tindakan proteksi secepat mungkin.
 Pemantauan dosis eksterna
Pemantauan radiasi eksterna dilakukan terhadap pekerja yang mempunyai potensi terpapar radiasi dari sumber eksterna. Potensi paparan eksterna umumnya dapat terjadi pada para pekerja radiasi yang menggunakan sumber-sumber radiasi terbungkus beraktivitas tinggi atau pada pekerja yang bekerja dengan mesin pembangkit radiasi dengan laju dosis yang besar. Pemantauan radiasi eksterna dimaksudkan agar dosis akumulasi dari suumber-sumber eksterna yang diterima pekerja selama menjalankan tugas tetap terkontrol.
Pemantauan dosis perorangan dilakukan dengan menggunakan dosimeter perorangan. Dosimeter perorangan adalah alat pencatat dosis radiasi yang mampu merekam dosis akumulasi yang diterima oleh setiap individu yang bekerja dengan radiasi. Ada berbagai jenis dosimeter perorangan yaitu dosimeter film emulsi, dosimeter zat padat seperti dosimeter thermoluminesensi (TLD), dan juga dosimeter kamar pengionan gas seperti dosimeter saku (pocket dosimeter) dan lain-lain.

Entri Populer